Pemuda Jombang : Hak Angket Menguntungkan Anda Saja, bukan Rakyat Miskin
25 Februari 2024 02:21
Jombang - Ajang pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) yang sudah diselenggarakan 14 Februari 2024 kemarin masih menyisakan permasalahan. Mulai dari munculnya penolakan terhadap hasil rekapitulasi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) hingga adanya upaya oleh kelompok yang kalah lainnya.
Akhir-akhir ini sedang santer adanya upaya dari DPR untuk mengajukan hak angket. Sehingga, mendorong sejumlah pemuda yang tergabung dalam Perwakilan Pemuda Kabupaten Jombang untuk menggelar aksi penolakan.
Dengan membawa poster yang bertuliskan 'Kami menolak hak angket - DPR Pemilu 2024 Damai dan Bermartabat', massa secara bersama-sama meneriakkan yel-yel di depan rumah korlap. Minggu, (25/2/2024).
Dalam tuntutannya, mereka meminta agar para kader PDIP yang saat ini duduk di Senayan tidak serta merta menggunakan hak angket untuk mengusut dugaan kecurangan Pemilu 2024. Koordinator aksi, Bagas Wicaksono, menyampaikan harapannya agar aspirasi menolak hak angket yang dirasa hanya menguntungkan salah satu pihak.
"Kami warga Jombang menolak hak angket DPR RI karena hak angket hanya untuk menguntungkan anda saja, bukan kami sebagai rakyat miskin," Kata Bagas.
Bagas juga menekankan apabila PDIP memiliki dugaan kecurangan dalam Pemilu 2024, seharusnya dapat melaporkannya melalui mekanisme yang telah ada, seperti Panwascam, Bawaslu, atau instansi terkait.
Dipenghujung acara, perwakilan warga Jombang tersebut meneriakkan yel-yel
"Tolak hak angket...!!!Tolak hak angket..!!!Tolak hak angket...!!!." Teriak mereka secara bersama-sama.